Showing posts with label kritik. Show all posts
Showing posts with label kritik. Show all posts
HUT Ke-72 RI : Paskibra Kajoran Tak Disiapkan Dengan Baik

HUT Ke-72 RI : Paskibra Kajoran Tak Disiapkan Dengan Baik


Kartika News, Kajoran – Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA) Kecamatan Kajoran yang disiapkan untuk kegiatan HUT Ke-72 RI kurang disiapkan dengan baik. Tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, penyiapan pasukan pada tahun ini baru dimulai kurang dari 1 bulan sebelum pelaksanaan upacara peringatan kemerdekaan. “Persiapan tahun ini kurang matang”, sebuah kalimat hasil evaluasi dari tahun ke tahun yang tidak pernah dipakai oleh pihak pemerintahan yang mempunyai kewenangan dalam penyiapan hal tersebut.

Ketidaksiapan Kecamatan Kajoran menuju peringatan HUT RI tahun ini dapat diperkuat setelah terlaksananya latihan Paskibra pertama di Lapangan Mranggen Kajoran, Senin (23/7). Pasalnya dalam latihan tersebut hanya terlihat 2 sekolah tingkat menengah atas yang mengikuti. Yaitu MA Salafiyah Penjalinan dan SMK Ma’arif Walisongo Kajoran. Dalam artian pada latihan tahun ini MA Al-Iman Mranggen tidak masuk dalam daftar sekolah yang ditunjuk oleh tim pelatih. Hal ini tentunya memunculkan banyak protes dari berbagai kalangan. Entah itu dari pihak sekolah yang mengikuti latihan ataupun dari pihak internal MA Al-Iman Mranggen sendiri.

Ketidaksiapan panitia ini menimbulkan kekecewaan dari salah satu siswa MA Al-Iman Mranggen. “Kenapa sekolah saya tidak bisa bergabung  latihan Paskibra dengan sekolah yang lain di Kajoran?” ungkap Ria, siswa MA Al-Iman Mranggen Kajoran. Hal tersebut tentunya menggambarkan bahwa pemerintah Kecamatan Kajoran sebagai panitia penyelenggara tidak bisa menggali dan melihat potensi pelajar di Kajoran sebagai aset untuk Paskibra. Padahal ketika dilihat, potensi MA Al-Iman Mranggen Kajoran juga tidak jauh berbeda dengan 2 sekolah yang diikutkan. “Mereka sangat berpotensi, beberapa kali siswa MA Al-Iman Mranggen juga mengikuti Upacara di Kantor Setda Kabupaten Magelang” ungkap salah satu pengurus KNPI Kabupaten Magelang.

Sebuah hal yang sangat disayangkan, sebuah kesatuan jajaran pemerintahan tingkat kecamatan tidak dapat menggali potensi masyarakatnya khususnya kalangan pelajar. Padahal pelajar sebagai generasi bangsa yang seharusnya mendapat tempat yang spesial dalam penggalian minat dan bakatnya dalam rangka menyiapkan diri menjadi pemimpin di negeri ini. (nandcbp)