Showing posts with label berita. Show all posts
Showing posts with label berita. Show all posts
MAJUKAN ORGANISASI, KAJORAN ADAKAN SEMINAR TEKNOLOGI

MAJUKAN ORGANISASI, KAJORAN ADAKAN SEMINAR TEKNOLOGI

Seminar Teknologi: Mahbub Hamid sedang menjelaskan kepada peserta tentang Berkehidupan dalam Digitalisasi
KARTIKA NEWS – PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Kajoran mengadakan Seminar Teknologi di MTs Ma’arif Walisongo Sidowangi, (Sabtu, 24/06). Kegiatan yang mengangkat tema “Manfaat Teknologi Untuk Kemajuan Organisasi” ini diadakan atas dasar keprihatinan IPNU-IPPNU Kajoran terhadap pemanfaatan teknologi khususnya teknologi informasi dikalangan pelajar yang masih kurang maksimal. Bahkan dibeberapa kasus terjadi penyalahgunaan teknologi informasi dikalangan pelajar.
Kegiatan yang diikuti oleh beberapa PAC IPNU-IPPNU di Kabupaten Magelang, PK dan PR IPNU-IPPNU se Kecamatan Kajoran ini diisi oleh Mahbub Hamid, M.Kom. CEO WIC Solution dan Ariyanto, S.Pd. Ketua IPNU Magelang 2011-2014.
Pada seminar ini ada dua hal yang menjadi pokok pembahasan yaitu tentang teknologi informasi serta manfaatnya (Mahbub Hamid, M.Kom.) dan manajemen organisasi (Ariyanto, S.Pd.). Kedua pokok pembahasan ini kemudian menjadi perpaduan materi yang sangat serasi ini yang kemudian menghasilkan kesimpulan bahwa Teknologi akan lebih bermanfaat ketika ada sebuah komunitas/organisasi begitu pula Organisasi akan lebih maju ketika komponennya bisa memanfaatkan teknologi dengan maksimal.
Gandeng Sponsor, Sukseskan Seminar Teknologi

Gandeng Sponsor, Sukseskan Seminar Teknologi


Kartika News -
Seminar Teknologi PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Kajoran Tahun 2016 akan dilaksanakan pada hari Jumat 24 Juni 2016 di MTs Ma'arif Walisongo Sidowangi Kajoran. Kegiatan yang mempunyai tujuan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi bagi kalangan pelajar ini akan diikuti oleh pelajar se Kabupaten Magelang (PAC IPNU-IPPNU se Kab. Magelang), ranting dan komisariat IPNU-IPPNu se Kecamatan Kajoran juga akan menjadi peserta pada kegiatan tersebut.
Kegiatan besar PAC IPNU-IPPNU Kajoran yang mengangkat tema "Manfaat Teknologi Untuk Kemajuan Organisasi" ini bekerjasama dengan beberapa perusahaan di Kabupaten Magelang. WIC Solution menjadi salah satu perusahaan yang digandeng oleh panitia untuk menyukseskan kegiatan Seminar Teknologi.
Selain itu beberapa perusahaan di kajoran dan sekitarnya juga turut mendukung suksesnya kegiatan yang akan dilaksanakan pada 24 juni mendatang. Barokah Karya, Toko Emas Dinar, Al Abror Collection, Graphic Celluler, Aneka, Toko Besi Anugerah Kajoran & Toko Barokah menjdi partner kerjasama dengan panitia untuk menyukseskan kegiatan tersebut.
Doa Pelajar: Jadikan UN Semanis Coklat

Doa Pelajar: Jadikan UN Semanis Coklat


Kartika News, Muntilan - Menjelang Ujian Nasional 2016, Pimpinan Anak Cabang IPNU-IPPNU Kecamatan Muntilan mengadakan Doa Pelajar di Kawasan Wisata Religi Gunungpring Muntilan Magelang(Dalem Simbah Gus Jogorekso ), Minggu (20/03). Acara yang sangat berdekatan dengan tempat wisata religi Gunungpring mampu membuat peserta dan tamu undangan berbondong-bondong datang meramaikan acara  tersebut. Acara ini diikuti kurang lebih 500 peserta dari pelajar se Kecamatan Muntilan dan tamu undangan dari PAC IPNU IPPNU se Kabupaten Magelang.

Acara tersebut mempunyai banyak manfaat dari sisi panitia dan peserta, dari sisi panitia mereka sangat antusias dan bahagia menyambut tamu undangan yang berbondong-bondong datang. Dan dari sisi peserta juga dapat pencerahan dan motivasi dari Gus Muhamad Hafi Firdaus yang pada saat itu menjadi narasumber. Acara tersebut di awali dengan ziarah ke makam para wali, motivasi, mujahadah dan diakhiri dengan do'a. Kegiatan ini berjalan dengan baik dan khidmat tanpa ada halangan satu apapun hingga akhir acara.

"Kegiatan ini mendorong agar peserta melaksanakan Ujian Nasional dengan ikhlas. Ujian Nasional adalah bagian dari belajar maka dari itu apabila  melaksanakan Ujian Nasional karena Allah SWT dan di lakukan dengan ikhlas tentunya dapat memberikan berkah bagi diri kita, agama, bangsa, dan negara". Ungkap Galang kurniawan A (Ketua panitia do'a pelajar 2016).

Menurut Sholihin (Ketua PAC IPNU Kec. Muntilan) acara ini di laksanakan satu tahun sekali, yaitu mempunyai tujuan untuk membekali calon peserta UN berupa mental batiniah. Tidak bisa dipungkiri semua keputusan berada pada Allah SWT, mendekatkan diri kepada-NYA agar para pelajar termotivasi untuk mempersiapkan ujian dengan sebaik-baiknya, sebab ujian bukanlah sekedar syarat kelulusan namun juga sebagai penentu langkah pelajar untuk maju kedepan.

             "Menjadikan semua pelajar tidak tegang pada saat menghadapi Ujian Nasional' .ujar Reyna Putri Azizah (Ketua PAC IPPNU Kec. Muntilan)
Pelantikan PAC IPNU-IPPNU dan GP Ansor Kecamatan Kajoran

Pelantikan PAC IPNU-IPPNU dan GP Ansor Kecamatan Kajoran

Pelantikan: Farasditya A (Sekretaris PC IPNU Kabupaten Magelang) membacakan susunan pengurus PAC IPNU Kecamatan Kajoran

Kartika News, Kajoran - Untuk menjamin keabsahan dan komitmen pengurus dalam menjalankan amanat organisasi. PAC IPNU-IPPNU dan GP Ansor Kecamatan Kajoran mengadakan pelantikan pengurus di Pondok Pesantren Nihadlul Muta'allimin Bambusari Kajoran Magelang, Minggu (13/03).

Acara ini diawali dengan Apel Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kajoran, dilanjutkan acara inti (pelantikan pengurus), dan diakhiri oleh pentas band religi Bugie.

Pada acara tersebut hadir juga Rois Syuriah PC NU Kabupaten Magelang KH. Said Asrori, PC GP Ansor dan IPNU-IPPNU Kabupaten Magelang yang melantik pengurus PAC. 


"Kibarkanlah panji-panji Islam Ahlussunnah Waljamaah" pesan KH.Said Asrori kepada pengurus. 
Proses dan Fakta Gerhana Matahari 2016

Proses dan Fakta Gerhana Matahari 2016

  KARTIKA NEWS - Gerhana Matahari tahun ini diperkirakan terjadi pada Rabu (9/3/2013) adalah fenomena yang mengundang banyak sekali rasa penasaran, sehingga banyak para wisatawan yang rela datang ke Indonesia demi melihat fenomena langka tersebut. Gerhana Matahari ini dapat dilihat dari 12 provinsi di Indonesia, yaitu Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara.

Proses Gerhana Matahari

1. Gerhana matahari terjadi jika bulan berada di antara matahari dan bumi dalam satu garis lurus.
2. Gerhana matahari terjadi ketika bulan berada pada fase bulan baru saat bulan memang sedang berada di antara matahari dan bumi sehingga bayang-bayang bulan jatuh ke permukaan bumi.
3. Tidak semua area mengalami gerhana. Hanya area di bumi yang dilewati bayang-bayang bulan yang akan mengalami gerhana.
4. Di siang hari, pada saat terjadinya gerhana matahari, bulan sedikit demi sedikit menutupi matahari dan pandangan kita. Lama kelamaan, matahari tertutup seluruhnya dan kita menyebutnya dengan gerhana total.
5. Bayang-bayang bulan ada dua bagian, yaitu umbra dan penumbra.
6. Penumbra adalah bayangan kabur yang terjadi pada saat gerhana atau terjadinya bayangan pada benda gelap (tidak tembus pandang) bulan
7. Umbra adalah bayangan inti yang berada di bagian tengah sangat gelap pada saat terjadi gerhana bulan.

Fakta Gerhana Matahari Total 


1. Hanya Terjadi di Indonesia
Gerhana matahari yang akan terjadi pada 9 Maret 2016, bertepatan dengan ritual Nyepi umat Hindu di Bali, yang jatuh pada bulan baru.
Istimewa karena hanya Indonesia yang dilalui gerhana matahari tersebut. Wilayah lainnya adalah di Samudra Pasifik

2. Yang Pertama di RI pada Abad ke-21
Peristiwa gerhana matahari total bukan pertama kali terjadi di Indonesia. Fenomena itu pernah ada pada tahun 1983, 1988, dan 1995. Namun gerhana matahari total 2016 adalah yang pertama terjadi pada Abad ke-21 di Indonesia.

3. 300 Tahun Sekali
Gerhana matahari total adalah peristiwa langka. Tak diketahui periode pasti fenomena tersebut akan terjadi dan berulang di satu daerah. Berdasarkan perhitungan kasar, gerhana matahari total hanya akan terjadi sekitar 300 tahun sekali di satu daerah. 

4. Menguji Teori Einstein
Gerhana matahari total yang akan terjadi di Indonesia pada 9 Maret 2016 juga menjadi perhatian ilmuwan dunia. Fenomena gerhana matahari total adalah kesempatan bagi para peneliti untuk melakukan sejumlah riset: terkait fisika matahari maupun fisika umum. Pun kajian dampak dan keantariksaan. Juga sering dijadikan pembuktian teori relativitas Einstein. Bahwa suatu benda bisa membelokkan cahaya.

5. Bukan Fenomena Berbahaya
Kepala Lapan Thomas Djamaluddin menegaskan, gerhana matahari total adalah fenomena yang luar biasa. Bukan peristiwa penuh marabahaya. Yang membahayakan itu, kalau kita tidak berhati-hati melihatnya.


dikutip dari : http://nasional.sindonews.com/read/1091391/15/proses-dan-fenomena-seputar-gerhana-matahari-1457434987
Pesta Siaga : Tingkatkan Kreatifitas dan Kedisiplinan

Pesta Siaga : Tingkatkan Kreatifitas dan Kedisiplinan

Pesta Siaga : Salahsatu barung antusias saat menampilkanpilkan pentas seni

Kartika News. Kajoran – Kwartir Ranting (Kwaran) Gerakan Pramuka Kecamatan Kajoran mengadakan pesta siaga yang dilaksanakan di kompleks Kantor Kecamatan Kajoran, Kamis (18/02/2016). Kegiatan ini bertujuan mempererat tali persaudaraan antar SD/MI se Kecamatan Kajoran, meningkatkan kedisiplinan dan kreatifitas anggota pramuka siaga se Kecamatan Kajoran.

Pesta siaga ini diikuti oleh siswa-siswi SD/MI se Kecamatan Kajoran. Setiap sekolah mengirimkan 2 barung yaitu putra dan putri  masing-masing terdiri dari 10 peserta.

Kegiatan yang mempunyai sasaran membentuk karakter generasi bangsa ini berjalan lancar dengan persiapan panitia yang dibantu oleh Dewan Kerja Ranting (DKR) Kecamatan Kajoran.

“Pesta siaga sangat baik diadakan untuk membentuk karakter dan melatih kedisiplinan sejak dini” tutur Kiswanto sebagai Ketua Panitia.
MENRISTEKDIKTI: SEMOGA SANTRI SUKSES DI NEGERI INI

MENRISTEKDIKTI: SEMOGA SANTRI SUKSES DI NEGERI INI

 
Silaturrahim : Menristekdikti Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. menyampaikan sambutan.
Kartika News – Keluarga besar Yayasan Syubbanul Wathon Pondok Pesantren Tegalrejo Magelang mengadakan silaturrahim dengan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. (Selasa, 19/01/2016).

Acara yang diadakan di kampus Asrama Pelajar Islam (API) ASRI Tegalrejo ini diikuti oleh para kiyai, pengurus, ustadz dan ustadzah, karyawan, mahasantri, mahasiswa, siswa dan santri Yayasan Syubbanul Wathon Magelang.

Pada acara tersebut Gus Yusuf sebagai Ketua Yayasan Syubbanul Wathon mengungkapkan bahwa inilah saatnya kader – kader pesantren tampil terdepan di dunia pendidikan. Gus Yusuf juga menambahkan, kita harus menyontoh kesuksesan Menristekdikti Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. , “beliau adalah santri dan sekarang menjadi menteri” ungkap Gus Yusuf.

Pada acara tersebut Menristek juga mengungkapkan harapan terhadap santri untuk bisa berperan bagi bangsa ini. Menteri yang juga lulusan pesantren ini menambahkan bahwa sebetulnya pesantren mempunyai potensi yang sangat besar. “Semoga para santri sukses di negeri ini”, tambah Mohamad Nasir. Hal ini menjadi penguat bahwa besar harapan bangsa ini terhadap kiprah santri di masa yang akan datang untuk memajukan negara tercinta. 

Disiplin, menjadi kata yang paling ditekankan oleh Mohamad Nasir dalam acara silaturrahim tersebut. Pada penjelasannya Menristekdikti menyebutkan bahwa wujud dari disiplin yang sesungguhnya adalah istiqomah yang akan mengantarkan kita semua kepada keberhasilan. (_ma25)
LINTAS ALAM, CBP KAJORAN SERUKAN CINTA ALAM

LINTAS ALAM, CBP KAJORAN SERUKAN CINTA ALAM


Kartika News – DKAC CBP IPNU Kecamatan Kajoran mengadakan kegiatan lintas alam di Pegunungan Noroto Kajoran Magelang (Sabtu, 16/01/2016). Lintas alam yang diadakan dari jam 15.30 sampai 21.00 WIB ini diikuti oleh anggota CBP  Kajoran.

Kegiatan ini mempunyai tujuan utama yaitu penanaman cinta alam. Tujuan kegiatan ini sesuai dengan salah satu sasaran kegiatan yang sudah menjadi peta Corps Brigade Pembangunan (CBP) Nasional yaitu bergerak dalam bidang kemanusiaan dan lingkungan hidup. 

Kesadaran masyarakat yang kurang dalam penanganan sampah menjadi argument yang memperkuat kegiatan ini dilaksanakan. Lintas Alam, sebuah judul kegiatan yang diambil oleh DKAC CBP IPNU Kecamatan Kajoran tidak hanya sebatas berjalan melintasi alam saja. Tetapi anggota CBP Kajoran diwajibkan membersihkan sampah plastik di area Pegunungan Noroto. 

Pada kegiatan tersebut CBP Kajoran mengajak kepada seluruh masyarakat Kajoran untuk peduli terhadap lingkungannya, salah satunya dengan membuang sampah pada tempatnya. (_ma25) 

Haul Gus Dur dan Refleksi Akhir Tahun PC IPNU Kabupaten Magelang

Haul Gus Dur dan Refleksi Akhir Tahun PC IPNU Kabupaten Magelang

   Kartika News – Kyai H. Abdurrahman Wahid atau lebih akrab disapa dengan nama Gus Dur, adalah salah satu cendekiawan Nahdlatul Ulama dan Mantan Presiden RI.

   Haul Gus Dur (Abdurrahman Wahid) dan Refleksi Akhir Tahun yang diselenggarakan pada 29 Desember 2015 di Gedung PC IPNU Kabupaten Magelan, yang dihadiri oleh seluruh Pengurus IPNU IPPNU se-kabupaten Magelang.

   Acara ini diadakan oleh PC IPNU IPPNU Kabupaten Magelang untuk mengenang kembali jasa - jasa Gus Dur agar Generasi Muda kenal dengan sosok Gus Dur dan menggali pengalaman yang baik diapresiasikan di kemudian hari. Dengan diadakannya acara ini, diharapkan warga NU tau apa yang dimiliki, jangan sampai terpengaruh modernisasi negatif.

   Meskipun sudah tiada, namun sosok Gus Dur sangat dikenal oleh warga NU. Keberanian dan intelektualitasnya merupakan beberapa hal yang bisa dipetik dari sosok Gus Dur. Beliau juga memiliki prinsip – prinsip sebagai berikut :
  1.  Ketauhidan
  2.  Kemanusiaan
  3.  Kesetiaan
  4.  Keadilan
  5.  Kesetaraan
  6.  Kesederhanaan
  7.  Persaudaraan
  8.  Kebebasan
  9.  Kearifan
   “Seorang merasa kurang dan akan menggali lagi ilmu yang masih kurang tersebut” pesan dari Rekan Nasikun sebagai Ketua PC IPNU Kabupaten Magelang.
Istighosah dan Peringatan Resolusi Jihad ke 70 NU

Istighosah dan Peringatan Resolusi Jihad ke 70 NU

  
Borobudur - Dalam rangka memperingati Resolusi Jihad ke 70 NU dan Maulid Nabi Muhammad SAW. NU Magelang gan Gerakan Pemuda Ansor menyelanggarakan acara Istighosah yang berlangsung di Lapangan Hotel Pondok Tingal, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.
  Acara ini diselenggarakan pada Ahad (13/2015), dan dimulai pukul 8.00 dengan Qirab sebagai kegiatan pertama,dilanjutkan dengan Rebbana lalu Pawai Drumband. Kurang lebih 15000 orang dari berbagai daerah di Magelang dan sekitarnya menghadiri acara tersebut.
  Pemraksana adanya acara ini yaitu Kyai NU sekabupaten Magelang. "Harapan saya, semoga warga NU bersatu, kompak, dan menegakkan 5 ukum islam yang meliputi : menjaga agama, keselamatan jiwa, kemerdekaan akal, keberlangsungan keturunan, dan harta benda." ujar Kamsidi, sebagai Ketua Panitia acara Istighosah.
  Maksud dari menjaga agama, yaitu tidak terpengaruh ajaran sesat dan radikal. Agar tidak terpengaruh hal tersebut, hendaknya aktif mengikuti Istighosah mingguan, jangan mengikuti kelompok yang tidak jelas.
Kongres IPNU XVIII dan IPPNU XVII Resmi Dibuka

Kongres IPNU XVIII dan IPPNU XVII Resmi Dibuka




   BOYOLALI
- Sekitar 3000 peserta yang terdiri dari 33 provinsi se-Indonesia dari pulau Jawa maupun luar Jawa menghadiri kongres Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) ke XVIII dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) ke XVII di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah.
   Kongres IPNU dan IPPNU sebagai ajang demokrasi tertinggi merupakan kegiatan rutin tiga tahun sekali yang dilaksanakan pada dua organisasi tersebut. Acara yang dibuka pada 5 desember 2015 direncanakan berlangsung selama empat hari. Rangkaian dalam acara tersebut antara lain adalah Sidang Pleno, sidang komisi dan sebagai acara puncak yaitu proses pemilihan suara untuk menentukan ketua masa khikmad 2015 - 2018.

   Sekitar pukul 10.00 WIB Kongres IPNU ke-XVIII dan IPPNU ke-XVII dibuka langsung oleh menteri Agama RI, Drs. H. Lukman Hakim Syiaifudin. Dalam pidatonya beliau menyampaikan harapan, bahwa kegiatan ini dapat menyumbang konstitusi kepada bangsa Indonesia, karena IPNU & IPPNU adalah organisasi yang matang terbukti dengan usianya yang ke- 60 tahun. berbagai harapan juga muncul dari peserta kongres.

   Menurut Hesti, salah satu peserta Kongres IPPNU asal Kota Kediri “bahwa kegiatan ini sangat luar biasa, karena ini merupakan ajang berkumpulnya pelajar NU diseluruh indonesia”. Semoga periode yang akan datang mampu lebih aktif dan lebih banyak menumbuhkan kader diseluruh Indonesia” lanjut beliau.
SMK Ma'arif Walisongo Peringati Hari Pohon Nasional

SMK Ma'arif Walisongo Peringati Hari Pohon Nasional

   KARTIKA NEWS - Dalam rangka memperingati Hari Pohon Nasional, OSIS SMK Ma'arif Walisongo Kajoran mengadakan acara menanam sejuta pohon di lingkungan SMK, yang diikuti oleh siswa - siswa SMK Ma'arif Walisongo Kajoran. Kegiatan yang diadakan pada Sabtu, (28/11) berjalan dengan lancar dan semua siswa antusias mengikutinya.

  "Untuk membentuk karakter siswa agar cinta lingkungan", ujar Eko Widiyatmo sebagai ketua Panitia. Mengingat maraknya perusakan lingkungan di Indonesia, SMK Ma'arif Walisongo Kajoran turut berpartisipasi dalam pelestarian lingkungan di Indonesia yang bertujuan menyelamatkan bumi Indonesia.

  "Harapannya, semoga SMK Ma'arif Walisongo Kajoran mendapat predikat sebagai sekolah yang asri di Kabupaten Magelang." tutur Fahrur Yusanto sebagai Waka Kesiswaan.
Kemeriahan Outbond untuk Menghadapi UN 2016

Kemeriahan Outbond untuk Menghadapi UN 2016


  KARTIKA NEWS - 119 Peserta dari 91 siswa kelas IX dan 18 guru MTs An Nawawi 2 Salaman mengikuti outbond di Dusun Tuguran, Desa Banjaragung, Kecamatan Kajoran, Sabtu (21/11).

  Kegiatan yang diadakan oleh MTs An Nawawi 2 Salaman diadakan untuk menghadapi UN dan dipandu oleh Trainer STEPS Foundation PC NU Kabupaten Magelang. 

  Direktur STEPS Foundation Ariyanto mengungkapkan :"Dengan diadakannya kegiatan ini bertujuan untuk menggali jati diri, mengarahkan cita - cita, memotivasi siswa, dan untuk mempersiapkan siswa menghadapi UN sehingga peserta dapat lulus dengan hasil yang baik.

   Beliau juga berpesan khususnya kepada pelajar agar kritis terhadap kebutuhan dan pencapaian masa depannya. Sehingga pelajar indonesia dapat bersaing dengan negara - negara lain. Dalam hal ini SFM menggunakan cara menyadarkan jati diri siswa yang merupakan makhluk bertanggung jawab terhadap apa yang mereka lakukan.

  Terlebih SFM dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat umum dengan pendidikan penggalian jati diri dari pendekatan secara religius, mental dan lain - lain. 

  "Kegiatan ini untuk memotivasi siswa kelas IX agar dapat menyukseskan UN. Selain itu juga untuk meningkatkan keakraban antara Guru dan Siswa dalam membentuk karakter siswa." ujar Arif Taufiqurrohman, kepala MTs An Nawawi 2 Salaman.

  Kegiatan yang berlangsung sangat meriah dapat memberikan pesan dan kesan terhadap siswa terlebih dari berbagai rangkaian kegiatan yang sangat mendidik. "Semoga dengan diadakannya kegiatan Outbond ini, dapat menjadikan siswa siswa giat belajar dan dapat mengerjakan soal UN dengan lancar sehingga dapat lulus 100%." kata Ayu Astrianti.
Sinau Bareng Cak Nun

Sinau Bareng Cak Nun



KARTIKA NEWS - Acara pengajian dalam rangka memperingati Khotmil Qur'an santri dan santriwati dengan tema "Mengangkat Budaya ke Pesantren" yang diselenggarakan oleh pengurus Ponpes Ushuludin, Bawang, Salaman, Magelang. Pada tanggal 8 sampai 14 November 2015 dengan berbagai kegiatan di hari Senin sampai Rabu yang dilanjutkan pada Kamis malam dengan berbagai hiburan.

Puncak acara tiba pada Sabtu malam diadakan kegiatan pengajian yang berjudul "Sinau bareng Cak Nun" dengan pembicara yang lebih dikenal dengan nama Gus Mansur, Cak Nun, Dr. Tantowi dan Gus Pur. Acara ini sangat meriah dan tertib. Terbukti saat sesi tanya jawab, ada seorang Jama'ah yang mengungkapan rasa cinta kepada Cak Nun. Dengan acara ini, Cak Nun memberikan respon positif terhadap Masyarakat Magelang.

Workshop : Wujudkan Pelajar sebagai Kaum Terpelajar

Workshop : Wujudkan Pelajar sebagai Kaum Terpelajar


MAGELANG – PC IPNU-IPPNU Kabupaten Magelang mengadakan Workshop Manajemen Organisasi, Administrasi dan Kaderisasi sebagai langkah awal mewujudkan tata kelola organisasi yang sesuai dengan aturan dan bisa menyesuaikan perkembangan di lingkungan sekitar, sabtu(14/11). Siswa-siswi dari pimpinan komisariat SMP/sederajat dan SMA/sederajat menjadi sasaran utama pada kegiatan ini. Kegiatan yang diikuti pimpinan komisariat SMP/sederajat dan SMA/sederajat se Kabupaten Magelang ini menjadi sangat meriah ketika Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat IPNU membawakan peserta untuk diskusi IPNU-IPPNU.
Workshop yang diadakan di gedung PC NU Kabupaten Magelang Jl. Magelang – Yogyakarta ini diawali dengan hiburan rebana dari PR IPNU Desa Jumoyo, pembukaan, paparan orientasi oleh Ariyanto mantan ketua IPNU Magelang tahun 2011-2013, diskusi bersama PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah dan terakhir sekaligus menjadi puncak acara ini yaitu diskusi bersama Muhammad Nahdhy selaku Sekjend PP IPNU.
Workshop ini mempunyai tujuan sebagai ruang silaturrahmi antar pelajar NU se Kabupaten Magelang, mengenalkan dasar organisasi IPNU-IPPNU, optimalisasi potensi pelajar NU Kabupaten Magelang dan yang terakhir adalah berdirinya komisariat SMP/sederajat dan SMA/sederajat dibawah naungan ma’arif se Kabupaten Magelang.
Dalam paparannya Sekjend PP IPNU mengemukakan bahwa pelajar harus kembali pada khittahnya yaitu menjadi kaum yang terpelajar, sehingga pelajar bisa mewujudkan jati dirinya sebagai kader yang mempunyai potensi untuk berperan bagi bangsa ini. “Kader-kader muda IPNU-IPPNU harus mempunyai jiwa kekaderan dan jiwa yang harus disertai dengan disiplin ilmu, disiplin spiritual dalam berorganisasi. Cara membentuk hal tersebut yaitu dengan belajar”, tutur Gus Nahdhy (panggilan akrab Muhammad Nahdhy).



Rekan Ariyanto sebagai pemateri orientasi juga memaparkan bahwa IPNU-IPPNU harus menjadi wadah bagi pelajar NU untuk menggali dan mengembangkan semua potensinya. “IPNU-IPPNU berfungsi sebagai wadah bagi para pelajar untuk menggali dan mengembangkan potensinya”, tutur Kang Ari (panggilan akrab Ariyanto).